Anosmia merupakan kondisi dimana fungsi penciuman pada hidung hilang sepenuhnya. Kehilangan fungsi penciuman dapat memberikan beberapa dampak, seperti kehilangan nafsu makan yang mengakibatkan penurunan berat badan, kekurangan gizi atau bahkan depresi.
Penyebab :
- Masalah dengan lapisan dalam hidung, seperti : Sinusitis akut, Kedinginan, Demam, Flu, Rinitis.
- Obstruksi hidung, seperti:Kelainan bentuk tulang dalam hidung, Polip hidung, Tumor.
3. Kerusakan pada otak atau saraf karena :
- Usia tua
- Penyakit alzheimer
- Aneurisma otak
- Operasi otak
- Tumor otak
- Paparan kimia
- Diabetes
- Penyakit Huntington
- Sindrom Kalimann
- Sindrom Klinefelter
- Psikosis Korsakoff
- Malnutrisi
- Obat-obatan, seperti obat tekanan darah tinggi
- Sklerosis
- Gangguan progresif sistem saraf
- Penyakit tulang Paget
- Penyakit Parkinson
- Terapi Radiasi
- Operasi Hidung
- Skizofrenia
- Sindrom Sjogren
- Cedera otak traumatis
- Kekurangan zinc
Solusi herbal :
- Air garam
- Bawang putih
- Jahe
- Terapi bau
- Stop rokok
Alternatif lain :
Beberapa kasus kehilangan fungsi penciuman dapat diobati. Dokter dapat memberikan antibiotik untuk mengobati infeksi bakteri, atau menghilangkan sumbatan yang menghalangi saluran hidung. Namun untuk beberapa kasus, kehilangan fungsi penciuman bersifat permanen.
Sumber : sehatq, cnn indonesia