Pohon pala memiliki tinggi lebih kurang 10 meter, batang tegak, berkayu, warna putih kotor atau cokelat muda, daun tunggal, bentuk lonjong, ujung dan pangkal runcing, berwarna hijau mengkilat. Perbungaan bentuk malai, keluar dari ketiak daun. Bunga jantan berbentuk bola, warna kuning. Biji kecil, bulat telur, selubung biji merah, biji berwarna hitam kecokelatan.
Kandungan penting :
Arilus : minyak atsiri, minyak lemak, zat samak, dan zat pati. Biji : minyak atsiri, minyak lemak, saponin, miristisin, elemisi, enzim lipase, pektin, hars, zat samak, lemonena, dan asam oleanolat. Kulit buah : minyak atsiri dan zat samak.
Khasiat :
Biji :
- Disentri
- Maag
- Menghentikan muntah
- Mual
- Mulas
- Perut kembung
- Sulit tidur pada anak-anak
- Rematik (obat luar-sabun pula)
- Suara parau (obat luar)
- Diare
Cara penggunaan :
- Maag
Biji pala (serbuk) 1 gram, buah pisang batu (serbuk) 6 gram, air 100 ml. Cara pembuatan : diseduh, cara pemakaian : diminum 1 kali sekali 100 ml. Lama pengobatan : diulang selama 30 hari.
2. Menghentikan muntah dan mulas
Biji pala (serbuk) 1 sendok teh, garam sedikit, air secukupnya. Cara pembuatan : diseduh, cara pemakaian : diminum bersama ampasnya.
3. Suara parau (serak)
Biji pala (serbuk) 2 butir, rimpang jahe (dikukur) 3 rimpang, bunga kuncup cengkih (serbuk) 7 biji, air 50 ml. Cara pembuatan : diseduh, cara pemakaian : diborehkan pada leher, bila perlu ditambahkan minyak kayu putih sedikit. Lama pengobatan : diperbarui / diborehkan lagi setiap 3 jam.
Sumber : Kitab Tanaman Obat Nusantara