Taeniasis merupakan penyakit yang yang disebabkan oleh infeksi cacing pita. Cacing pita ini bisa menjangkiti manusia dan hewan. Meski infeksi cacing ini bisa ditangani dengan mudah, infeksi ini bisa menyebar ke organ lainnya di dalam tubuh. Kondisi inilah yang bisa berujung pada masalah kesehatan lainnya yang lebih serius.
Cacing pita memiliki ukuran tubuh yang besar, beberapa di antaranya bisa tumbuh hingga 9 meter di dalam tubuh. Sayangnya, pengidap taeniasis tidak mengetahui keberadaan cacing di dalam tubuhnya. Kondisi ini baru disadari ketika mereka melihat bagian tubuh cacing yang keluar saat buang air besar.
Penyebab :
- Cacing pita daging sapi dan daging babi.
- Cacing pita ikan.
- Cacing pita kerdil.
- Cacing pita anjing.
Gejala :
- Rasa nyeri pada perut bagian atas.
- Berat badan turun tanpa sebab yang jelas.
- Mual dan muntah.
- Nafsu makan menurun.
- Gangguan pencernaan (diare).
- Iritasi pada sekitar anus.
- Sakit kuning.
- Pada tinja terlihat cacing atau telur cacing.
Jika larva cacing bermigrasi keluar dari usus dan membentuk kista pada jaringan tubuh lain, maka pengidap taeniasis akan merasakan beberapa gejala seperti :
- Munculnya benjolan.
- Sakit kepala.
- Infeksi bakteri.
- Batuk atau nyeri pada paru-paru akibat abses (nanah).
- Reaksi alergi terhadap larva.
- Gejala neurologis, termasuk kejang-kejang.
Cara mencegah :
- Hindari mengonsumsi daging, ikan, dan daging babi yang tidak matang sempurna.
- Cuci dan masaklah semua buah-buahan serta sayuran sebelum dimakan.
- Bagi yang memiliki peternakan, buanglah kotoran hewan dan manusia dengan benar, agar tidak mencemari makanan dan minuman.
- Harap berhati-hati saat mengonsumsi makanan dan minuman ketika berada di kawasan rawan cacing pita (biasanya di negara berkembang).
- Bawalah hewan peliharaan ke dokter hewan jika terinfeksi cacing pita.
- Masaklah daging hingga benar-benar matang.
- Bekukan daging setidaknya 12 jam, dan ikan minimal 24 jam untuk membunuh telur dan larva cacing pita.
- Cucilah tangan dengan sabun sebelum dan sesudah mengolah makanan, sebelum makan, dan setelah keluar dari toilet.
Solusi herbal :
- Kunyit
- Labu
- Nanas
- Pepaya
Alternatif lain :
Pada beberapa kasus, pengidap taeniasis bisa sembuh tanpa pengobatan. Cacing pita akan keluar dari tubuh dengan sendirinya. Untuk menangani taeniasis, biasanya dokter akan meresepkan beberapa obat-obatan untuk membasmi cacing pita dewasa saja. Untuk infeksi invasif akan ditangani berdasarkan lokasi dan efek infeksi.
Sumber : disarikan dari berbagai sumber.